Rabu, 26 November 2014

Playlist of The Week

Diposting oleh Khayania di Rabu, November 26, 2014 0 komentar



"Cause music will always understands me..."
- Khay


Bismillah..


PS: I suggest you to open this post through PC/Laptop. For the best view of the post and your enjoyement



Hello hello HELLOOOOOOOOOOOOOOOOOOOO!!!
Hehe maaf ya, aku baru nge-post lagi. Aku sudah bekerja sekarang. So yes, tired will always be my reason about this...
Jadi harap maklum ya hehe.


Kali ini, aku mau bahas tentang lagu-lagu yang setia menemaniku everytime aku on duty di kantor hehehe. So check 'em up!


1. Sia - Chandelier






Awalnya, aku gak begitu suka sama lagu ini. But because this song is always on my music playlist, jadi mau gak mau ya pasti ke-play. Sampai akhirnya pas bagian

I'm gonna swing~ 
from the chandelier~
from the chandelier~

 adalah yang selalu terngiang-ngiang di kepala, dan lama-lama aku pikir,
ih lagunya enak juga...

Then, I checked the video up. The first thing which crossed my mind was...
WHAT THE HELL THAT THAT GAL DOING?!

Again, setelah aku perhatiin dan jadi suka sama lagu itu. Ternyata si anak itu joget beneran -___-
Gak percaya? Go check the Youtube!



See? Maddie (nama si anak itu), dia beneran joget. Dia gak sembarangan joget di video clip itu -__-
Dan banyak juga yang cover. Hebat! Gerakan se-"sulit" itu...........................

Aku juga suka sama dolly make up si Maddie pas dia lagi gelantungan di hordeng. hahaha kalian liat sendiri aja deh ya!




2. Magic! - Rude



Ehem. Lagunya.
Sangat-sangat-sangat-sangat menggambarkan kehidupan aku. So.. AHAHAHAHAHA x'D
#udahgituaja







3. Meghan Trainor - All About That Bass





Sukaaaa banget sama video clip-nya! Pastel, yes, I LOVE PASTEL COLOURS!
Anndd, lagu-nya lucu, hihi. Pesan moral nya juga dapet,

If you got beauty, beauty, just raise 'em up..
'Cause every inch of you is perfect from the bottom to the top



4. Taylor Swift - Blank Space







TETEEEHH!!!!! *peluktetehtaylorgaklepaslepas*

Ah pokoknya semua lagu si teteh, aku suka (titik gak pake koma tapi pake tanda seru yang banyak)

Liriknya itulhooo. Semacam gambaran tentang diri aku sih kayaknya. muaaahuehuehuehue




5.  Jessie J, Ariana Grande, Nicki Minaj - Bang Bang





Enak aja lagu-nya. Dan terimakasih, karena lagu ini yang membuat saya percaya bahwa ada penyanyi yang namanya Ariana Grande yang beneran bisa nyanyi.....dan imut ._.


6. Pitbull feat. Kesha - Timber




Ah namanya juga om Pitbull. Mana ada sih, lagunya dia yang gak ngajak dugem (.-.)


7. Ellie Goulding - Burn 




Gosip dikit sih, ada yang bisa jelasin gak hubungan si Ellie ini sama Calvin Harris? yayaya... I Need Your Love-nya mereka.. deuhhh video clip nya ._.



Segitu dulu deh. Nanti aku update lagi ya.

Have a great day!



Cheerio!




Tulips







Selasa, 28 Oktober 2014

Secret Admirer or Stalker?

Diposting oleh Khayania di Selasa, Oktober 28, 2014 9 komentar


"We don't have any rights to control someone's feeling"
- Khay



Bismillah...

Having secret admirer(s) is fun until it turned to be a.........stalker.
An annoying stalker, definitely! :////

Secret admirer sama stalker agak beda-beda tipis sih, 11-12 lah ya.

Tapi Alhamdulillah sih selama ini, secret admirer-ku selalu ketahuan orangnya. Hahaha
Mulai dari yang suka kirim potongan kertas kecil pas di kelas yang isinya ucapan selamat pagi, atau puisi-puisi pas aku SMP dulu. Atau hanya yang sekedar "mengagumi dari jauh".

Alhamdulillahnya lagi, mereka akhirnya mengakui sih. Agak serem juga soalnya kalau yang suka kirim ini-itu tapi gak tau orangnya :(







Waktu kelas 9 dulu, alias 3 SMP. Aku punya pacar sekelas, dan di kelas ternyata ada yang suka sama aku juga. Dari dulu udah biasa sih, kalau ada apa-apa ya bilang sama pacar. Sok tua banget ya pemikiran anak esempeeeee aahahahaha xD

Mulai dari yang suka ngirim potongan kertas yang isinya selamat pagi, puisi, atau gombal-gombalan lah -__- dan itu dioper dari bangku belakang, tapi bagian bangku belakang sama sekali gak ada yang mau ngaku.
Setelah sampai tiga mingguan bahkan satu bulan, orangnya baru ngaku. Ternyata temen sekelas yang gak aku sangka-sangka. Agak o'on sih, atuh hampir setengah anak-anak cowok pada tau kan akhirnya. Lha gimana gak ketauan, orang suratnya minta dioper giitu sampe ke depan (bangku aku) -_____-
"Iya, itu sebenernya aku yang buat. Abis aku bingung, takut ketauan pacar kamu. Dan kalau diliat-liat, kamu orangnya ternyata setia ya. Buktinya ada surat ini-itu tapi kamu sama sekali gak kegoda."
Hellaawwhh menurut laawwhh???? Yaiyalah gak kegoda. Tau juga engga siapa yang ngirim, surat kaleng kan namanya juga hmm :|




Dan gak lama kemudian, belum lama aku pisah sama pacarku, dia pun mengutarakan perasaannya. Tapi sayang, orangnya pendek. Punten bukannya sombong, tapi aku gak suka cowok pendek. Ehehehe :P

Kemudian, ada lagi teman SMP yang kelasnya sebelahan. Pas aku udah mulai-mulai masuk kuliah, dia baru ngaku kalau,
"Dulu aku cuma bisa liatin kamu dari kelas aku, tau. Aku gak berani deketin kamu, apa lagi minta nomor handphone kamu. Negur kamu bilang 'Hey khay..' aja aku degdegan setengah mati. Kamu kalau gak percaya, tanya aja sama xxx dan zzz (nyebut temen genk aku), mereka yang paling tau gimana aku dulu."

Dan ada lagi pas SMA kelas tiga, ini yang paling lebay kayaknya;
"Kamu tau gak, pas kamu lewat depan aku pake tas kuning. Jamannya kita masih kelas satu, itu pertama kalinya aku jatuh cinta sama kamu, pada pandangan pertama. Rasanya tuh ya...duh kayak liat apaa gitu."

HAHAHAHAHAHAHAHA. SUMPAH INI LEBAY PAKE BANGET.
(Duh maaf ya, aku bukannya ngetawain kamu, tapi muka aku kayak kepiting rebus ini nulis disininya >,<)


Sudah sudah jangan dibahas, segitu dulu aja. Malu sendiri soalnya akunya ._.





Oh yeah, aku juga punya kok, secret admirer yang turned into a stalker!
Jadi gini, mari kita anggap namanya itu Agus.
Dia itu temen SMP aku dulu. Sekelas dari kelas 7 dan 9, tapi pisah pas kelas 8. And you know what? Yang bikin malu adalah, ketika kelas 8, (almost) satu kelas di kelas dia, tau semua kalau orang itu suka sama aku! Hmmmmmmmmmm

Judulnya adalah, 'cinta yang bertepuk sebelah tangan.'
Agak salut sih sama orang ini, mau beribu-ribu kali ditolak, mau beribu-ribu kali di ketus-in, tetep aja ngejar.
Tapi, lama-lama aku jadi gak respek sama orang ini. Alhamdulillah, dia gak tau nomorku yang sekarang. Karena setiap aku ganti nomor, itu orang nemuuuu aja nomorku. Dan Alhamdulillah, temen atau siapapun itu selalu bilang ke aku kalau ada orang yang minta pin bbm atau apapun itu, terutama kalau si Agus yang minta :///




As I said, lama-lama aku jadi gak respek dan ilfeel sama si Agus. Umm aaapa ya, kok ya lama-lama aku jadi ngerasa serem aja gitu. Tau banget update-an aku, and honestly, aku gak suka sama orang yang terlalu ngejar-ngejar banget.

Serem, gila!!

Jadi aapa ya, obsesi berlebihan! Semua akun social media-nya udah aku blocked, dan terakhir kali dia ke rumah, dia bawain martabak (aku enggatau dia tau darimana kalau aku suka martabak. Well well..namanya juga stalker :\ ). Dan ternyataaa, saat itu dia baru ambil kuliah yang ternyata lagiiii..... ngambil akuntansi -____-

Saat itu aku gak keluar rumah, mama ku yang aku suruh keluar, termasuk papa! Heuuhhh
And then, karena aku sudah merasa sangat terganggu dan curhat ini-itu ke papa-mama tentang gimana baiknya, Finally.. sama papa akhirnya diomongin baik-baik. Bukan kepada dia yang terlalu obsesi sih, tapi lebih kepada nasihat yang nyuru si Agus untuk sekolah aja dulu, perjalanannya masih jauh. Dan papaku bilang kalau aku, gak ada waktu untuk hal-hal beginian.

Dan....BERHASIL!!! Sampai saat ini, dia gak ke rumah aku lagi :D

Terakhir kali, dia telfon mamaku, sekitar dua tahun lalu. Minta kerjasama untuk kasih surprise ulang tahunku -____- Tapi mamaku bilang, "Oh gak usa, Gus. Ngerepotin aja. Khayania-nya lagi sibuk kuliah sih, jadi gak ada waktu, pulang juga malem sampe rumah. Langsung istirahat. Gak usah ya Gus yaa.."

FYI ajasih, aku kasih nomor mama ku di buku tahunan SMP. Sengaja aja, barangkali ada yang penting-penting. Aku jarang kasih kontak aku, kalau yang gak deket atau aku percaya, hmm no way.

Oke balik lagi ke si Agus.
Bukannya aku gak berterimakasih atas niat baikmu, but please... I don't have any 'cling' on you. So could you please be understand?

Dan belum lama ini, dia add facebook aku... dengan akun baru nya -____________-

ERRRRRRRRRRRRR

Aku lapor ke mama, terus kata mama diemin aja.
Well.. iya juga sih. As long as dia gak terlalu ganggu hidup aku, aku sih ya it's ok lah ya.




Lagian aku juga harus inget, biar gimana juga aku kan perempuan. Dan aku gak bisa kontrol perasaan seseorang, kecuali kalau aku kayak si Jasper Cullen :P mhehehehe
Aku juga gak bisa laah, ngatur-ngatur orang untuk, "Kamu, gak boleh suka sama aku!" .

Jadi intinyaaa, boleeeh kalian suka sama siapapun itu. Tapi mohon dipertimbangkan lagi dalam bertindak. Misalnya, kamu boleh aja suka sama yang punya pacar. Tapi bukan berarti kamu jadi mengganggu mereka, ya. Cukup kamu dan hatimu aja yang tau. Karena kamu gak mau doong, dapet hal yang sama. Inget pesen aku deh, "Karma itu, dibayar kontan" :)




Dan lagi, silahkan aja kamu jadi secret admirer seseorang. And same as above, be a wise and smart admirer, okay?

Cause i just be positive, that there's somebody who loves me, that too affraid to tell me. Karena tidak selamanya, merpati yang kita lepas akan kembali terbang ke arah kita.



Have a great day, readers!








With Love,



Tulips.



















Minggu, 21 September 2014

Word-That-Needs-tobe-Cursed

Diposting oleh Khayania di Minggu, September 21, 2014 9 komentar



 "Love is perfect, but not for its fan."
-Khay



Bismillah...




Honestly, saya termasuk salah satu kaum yang sangat tidak setuju dengan adanya kata 'break' dalam suatu hubungan.





I don't know. It just... funny.

Ketika dua orang yang memang sedang tidak dalam suatu keadaan yang 'baik', kemudian memutuskan untuk break, berhenti sejenak.
Saya agak kurang faham dengan mereka yang memutuskan untuk break, daripada memilih untuk bertemu untuk membicarakan dan menyelesaikan permasalahan mereka.
Jujur saja, saya tidak pernah melakukan hal ini dengan para kekasih-kekasih saya dulu. Ya karena bagi saya, kata-terkutuk-yang-malas-saya-ucapkan itu tidak akan memperbaiki suatu hubungan. Bayangkan saja, ketika anda dirundung suatu masalah, namun anda memilih untuk berhenti dan membiarkannya begitu saja. Mungkin bagi sebagian orang hal ini akan bekerja.

Oh.... begitukah?

Bagi saya, berhenti sejenak itu tepat dilakukan ketika dua orang tersebut memang bener-benar sudah tidak bisa berfikir jenih. Kemudian memutuskan untuk bertemu secepatnya dan menyelesaikan hal tersebut.
Setuntas-tuntasnya.

Saya pernah mendengar ataupun membaca tentang sepasang kekasih yang memutuskan untuk break selama seminggu, dua minggu, bahkan hingga satu bulan lebih.

Lho, bukankah kalian saling mencinta dan menyayangi?  Memang kalian sanggup, menahan sakit ataupun rindu dengan pasangan kalian?

Sungguh saya tidak habis fikir dengan hal ini. Saya tidak mengerti tentang bagaimana sebenarnya perasaan yang mereka rasakan.

Ketika suatu hubungan sudah memang dikatakan hambar, sulit untuk diperbaiki bahkan setelah dibicarakan. Lebih baik, kalian berpisah saja. Daripada memutuskan break dalam jangka waktu yang sekian.

Bagi saya, break, sama sekali tidak menyelesaikan masalah.

Karena rasanya akan sangat tersiksa.






Saya tersiksa karena tidak dapat bertemu kekasih saya.
Saya tersiksa karena harus menahan rindu dengan kekasih saya.
Saya tersiksa karena saya tidak mengetahui, apakah kekasih saya dalam keadaan baik-baik saja atau tidak.
Saya tersiksa karena harus menyimpan masalah yang belum terselesaikan dalam waktu yang cukup lama.


Ya, karena saya 'masih' memiliki rasa sayang terhadap kekasih saya.
Karena saya 'masih' memiliki rasa butuh akan kehadirannya di hidup saya.

Mungkin, kalau memang saya sudah sama sekali tidak memiliki perasaan itu semua pun, saya tidak akan mengeluarkan kata terkutuk itu, break. Saya lebih memilih untuk berakhir, daripada harus berpisah sejenak dengan status terikat, tapi tidak berhubungan sama sekali dengan kekasih saya.
Aneh.

Saya pernah, menjadi 'korban' dari lelaki yang sedang break dengan pasangannya. Awalnya, saya hanya mendengar dan memberi nasihat untuk dia dan kekasihnya. Namun kemudian, hal ini menjadi suatu kebiasaan yang kontinyu, yang menurut saya, sangat tidak pantas untuk dilakukan.
Iyaaa, saya tauu. Kalau obat dalam kesakitan hati hanyalah lawan jenis kita. Tapi ini prinsip yang terkadang sangat bodoh bagi saya.
Ketika seseorang sedang dalam keadaan yang masih terikat, namun mencoba untuk berhubungan dengan 'orang baru'. Coba kalian jawab dan pahami betul pertanyaan-pertanyaan saya;
Mengapa kamu bisa sering menghubungi si orang barumu, ketimbang kekasihmu?
Mengapa kamu bisa sering memberi perhatian ke si orang barumu, ketimbang kekasihmu?
Mengapa kamu bisa meluangkan waktumu untuk si orang barumu, ketimbang kekasihmu?
Karena kalian sedang break? Karena kalian sedang dalam tahapan yang sedang-tidak-menghubungi-satu-sama-lain?

Eh jangan salah mengerti lho ya.
Ingat, meskipun kita dalam keadaan Break dengan pasangan kita, kita masih terikat dan tidak mempunyai hak untuk memulai atau dekat dengan orang baru, lho. Tolong pahami betul kalimat saya.

Saya taaau persis, apa yang kamu rasa. Kamu hanya perlu mengakui bahwa kamu sedang dan sudah merasa hambar dengan kekasihmu. Saya mohon, bertemulah. Bicarakan baik-baik dan akhiri, jika memang semuanya sudah tidak dapat diperbaiki.



***



Well, sejujurnya saya dan kekasih saya dalam keadaan yang tidak baik-baik saja. We were really had a rough time last night.

Ini berawal ketika kami, membicarakan suatu masalah yang tidak pada tempatnya.
Padahal, saya selaaalu membekali diri saya dan pasangan saya untuk tidak membicarakan suatu masalah apapun via sms.
Kami harus bertemu, atau minimal melalui telfon. Namun untuk masalah yang saaangat crucial, maka kami harus bertemu. (Saya rasa saya tidak perlu menjelaskan alasannya, karena kalian bisa mencobanya sendiri untuk tau, apa bedanya dan bagaimana rasanya.)
Itu prinsip saya.

Namun karena keadaan yang saangat tidak mendukung, akhirnya kami tetap membicarakannya melalui sms.
And what was the result?
We were hurting each other. Misunderstand, blames, and all their friends were really won over us.

Saya berencana untuk bertemu esok harinya, namun karena keadaan sangat tidak mendukung kami.
Kekasih saya berkata bahwa, dia mungkin ada waktu hari Kamis ini. Saya saangat faham karena dia harus kuliah dan bekerja. Dan hari Kamis juga, adalah hari yang biasanya kami akan bertemu.

Yang saya tau ketika mengetahui  hal itu adalah, saya hanya bisa memegangi dada saya. Ini pertama kalinya saya mengalami dan merasakan hal demikian. Jujur saya benci hal ini, menunda masalah untuk waktu yang cukup lama.


Kemudian saya memutuskan untuk introspeksi masing-masing dalam jangka waktu yang pada akhirnya, kami baru bisa bertemu. Kekasih saya bertanya bahwa apakah kami masih ataukah tidak perlu berhubungan dulu. Dan... saya menjawab 'iya' atas pertanyaannya itu.

Saya merasa bahwa, akan sangat awkward ketika kami tetap saling berhubungan, dengan masalah yang sudah sangat keruh. Kami harus saling memperhatikan, namun kami juga merasa ada hal jelek yang mengganjal dalam hubungan kami.

Saya masih ingat, ketika kekasih saya mengatakan bahwa dia akan kacau jika kami melakukan ini.



Saya hanya berpendapat bahwa,
Kami hanya sedang bertengkar menentukan arah jalan yang masing-masing kami mau, dalam satu mobil yang sama.
Saya tau, kami adalah dua manusia berbeda dengan dua pikiran masing-masing berserta cabang-cabangnya. Rumit bukan?




Menyatukan dua kepala memang tidak mudah.
Kata orang, lebih baik berbeda daripada sama. Karena dalam ke-ter-beda-an itu, kami akan saling mencocokan yang tidak sama menjadi sama, belajar mengerti dari dua sudut pandang berbeda, dan belajar untuk mempelajari 'hal beda' dari pribadi masing masing yang tidak ada dalam diri kami. Meskipun tantangannya sungguh sangat berat. Karena rata-rata hal pergaulan, lingkungan, dan keluarga setiap orang memang berbeda.

Saya percaya bahwa,

'Every house has it own rules, and so the livings.'
-Khay



Kami hanya perlu menggenggam lebih erat lagi, agar genggaman kami tidak lepas ketika kami sampai pada dua jalan bercabang yang memungkinkan kami untuk memilih jalan yang berbeda.



Saya percaya, kami akan selalu baik-baik saja.
Meskipun ada kemungkinan yang mengintip kami, bahwa entah kapan, akan ada suatu titik yang tidak dapat kami hapus.


Saya tidak tau apakah yang sedang kami rasakan ini termasuk dalam break itu sendiri atau tidak. Meskipun saya atau pun kekasih saya sama-sama tidak mengatakan kata-terkutuk-yang-malas-saya-ucapkan itu.

Saya hanya meyakini diri saya sendiri bahwa,
Kami tau kami akan baik-baik saja.

***


Dear you,
Tenang saja, saya disini menjaga diri saya dengan baik. Saya tidak mencoba mengilangkan rasa sedih saya, dengan pria disekeliling saya.
Meskipun dalam hati, saya mengharapkan bahwa kamu akan melakukan hal yang sama.
Kamu masih ingat prinsip saya yang sering saya katakan padamu, kan?
Saya tau, kamu dalam keadaan yang sangat tidak baik-baik saja. Begitupun dengan saya.
Saya hanya berharap bahwa kamu tidur dengan cukup dan makan dengan baik.
Cepat bertemu ya?

Dari kekasih yang saat ini merindukanmu,


Khayania.






Sabtu, 30 Agustus 2014

Diet (Part. 2)

Diposting oleh Khayania di Sabtu, Agustus 30, 2014 9 komentar
Bismillah...

Lanjutan dari post sebelumnya,
So ini dia tips Diet dari aku;



1. Niat
Aku sengaja naro niat paling utama, soalnya percuma aja kalau bilang "aku mau kurus", "aku mau diet ah", "pengin ngecilin badan ah", "ah mau nurunin berat badan ah",
tapiiiiiii gak pake niat. Niat sih niat. Iya, niat 'pengen' doang, pengin ini-itu tapi males dilaksanakan. Ya gimana mau berhasil -___-






2. Surfing The Internet
Apapun! Googling apapun informasi tentang diet yang baik dan sehat. Dari mulai makanan, ngebentuk badan dengan olahraga, pokoknya semua informasi yang mendukung diet kamu.
Ini beberapa informasi yang aku temukan dulu, yang mungkin akan sedikit membantu:
1. Habis makan terus tiduran, akan menyebabkan perut buncit.
2. Perut buncit dapat meningkatkan risiko kanker hati
3. Orang gendut itu males gerak dan gampang capek
4. Soda bisa bersihin kloset
5. Junk food sangat sangat tidak baik buat tubuh
6. Selain untuk kelancaran pencernaan, minum 2 gelas air putih sebelum makan juga membantu untuk diet
7. Minum teh manis setelah makan, dapat meningkatkan risiko diabetes (karena nasi putih sudah banyak mengandung karbohidrat dan gula. Gak percaya? Coba aja kamu ambil segenggam nasi putih, terus kamu kunyah pelan-pelan dan rasain deh. Lama-lama rasanya jadi manis kan?)
8. Kalau dehidrasi kemudian minum teh manis, juga dapet menimbulkan risiko diabetes

So, jangan males-males buat baca, ya!





3. Olahraga
Percaya deh, percuma kalian ngatur pola dan porsi makan mati-matian tapi gak olah raga! Lha, orang yang beneran ideal aja masih olahraga, lha ini yang katanya kepengen punya bentuk badan ideal malah males olah raga. Jujur aja, aku juga males olah raga kok. Tapi pas diet itu, aku rajin banget.
Cara yang paling gampang menurut aku sih, jogging sama sit-up. Percaya deh, cepet banget ngebantunya! Heyyy kamu masih gak percaya sama aku yang udah khatam diet duluan daripada kamooohh??? :P
Awalnya ya itu, badan pada sakit. Terus pas sit-up, badanku susssaaaahh banget bangunnya.Awalnya cuma kuat 10-15kali sit-up, tapi tiap hari aku naikin intervalnya sampai akhirnya tiap hari selesai solat subuh, dengan sajadah sebagai alas buat pinggang (sakit booo kena lantaaii), aku sit-up bisa sampai 75-100kali :)
Aaaaannd, perutku yang agak buncit puun, kembali singset! Hahahaha °\(^^)/° 
 
Pesen aku sih satu;
Kalian bisa aja nurunin berat badan dengan jarang olah raga, tapi yaaa itu. Kurus sih kurus, tapi badan gak kenceng; betis, paha, pangkal lengan, coba aja kalian goyangin atau gerakin dikit. Pasti pada kayak bergelambir-gelambir gitu, jelek banget kayak nenek-nenek. Hiiiyyyyy  (˘_˘")






4. Atur Pola dan Porsi Makan
Ya percuma lhaaaaa, kamu udah olahraga sedemikian rupa, tapi pola makan dan porsi makan kamu, gak kamu ubah. What a waste, gak akan berhasil!
Eh jangan salah lho, aku ngeganti nasi ku jadi beras merah cuma sebentar doang, lho. Sisa nya, aku balik lagi makan beras putih. Well, beras merah agak mahal harga nya :P hehehe

Tapi aku bisa khan niih, tetep turun berat badan masih dengan makan nasi. Nih ya, kurangin porsi makan kamu. Pelan-pelan aja laah, biar perutmu gak kaget dan bisa nyesuain. Kalau yang biasanya makan sebakul tiba-tiba jadi cuma se-centong nasi, lha ya kaget perutmu itu, dan ego rasa laparmu pasti menang (˘- ˘ )
Aku dulu makan biasa aja sih porsi-nya, cuma pola makannya itu lho. Sehari bisa lebih dari 3x makan, belum lagi sama nyemil :(

Nah makanya, pola dan porsi makannya aku ubah. Tiap pagi, aku harus sarapan! Kalau pagi aku makan sebanyak-banyaknya orang makan, dan siang mulai dikurangin porsinya. Aku jarang makan malem, soalnya (katanya sih) kalau diet makan malem itu gak boleh lebih dari jam 5 atau 6 sore. Tapi kadang masih suka bandel sih, jam 8 malem aku masih suka makan ehehehe. Tapi porsinya sangat-sangat aku kurangin. Ya banyangin aja, malem kan udah deket waktu istirahat. tapi perut masih disuruh untuk kerja 0.0
Nah ini nih yang penting: kurangin makan mie! Apalagi malem.
Aku batesin makan mie jadi 2kali sebulan. Kadang lebih sih, tapi gak pernah sampe 5kali sebulan. Kata dokter, mie juga gak baik untuk kesehatan.


***



Itu semua masih aku lakuin sampe sekarang, lho. Dan tau gak kamu, kebiasaan makan yang sudah teratur itu akhirnya jadi kebiasaan dan kalau makan porsinya aku banyakin, perut aku bakalan kenceeeeeeng banget kayak mau meledak :( Gak bisa gerak, kepenuhan perutnya.
Hahaha ini agak merugikan sih pas ke undangan, gak bisa makan banyak cyiiinnnn hahahahaha xD (>-̮<)

Bayangin aja, dari yang tadinya aku makan seabrek-abrek, sampe akhirnya aku makan nasi cuma seujung centong nasi! Aku inget banget waktu aku mau makan terus diambilin nasi sama pembantu sodaraku, "Lha ini kok makannya cuma sedikit aaamat?!"
Dan ade aku cuma naggepin, "Iya mbak, teteh mah makannya emang cuma sedikit. Tapi liat aja deh entar lauknya, hahahaha"

Iya, aku kalau makan nasinya cuma dikit, tapi lauknya aku banyakin :P Kecuali kalau beras merah, aku makan gak aku dikitin hehe.

Sekedar tambahan, banyak-banyak minum air putih yaa. Seperti yang udah aku bilang di atas, minum 2gelas air putih sebelum makan akan sangat membantu pencernaan dan jadi mengurangi porsi makan. Nah selama diet itu, nyemil bener-bener aku kurangin. Kalau lagi ngerasa pengin nyemil atau kerasa lapar padahal belum lama makan, aku banyakin aja minum air putih. Nah kalau lagi pengiiiiiiin banget banget nyemil, baaru deh aku ke warung/minimart buat beli cemilan. Tapi aku batesin, takut kebablasan.

Nah untuk asupan lainnya, aku minum susu! Selama diet sih susu low fat tentunya. Ah murah kok, dulu sih aku selalu beli yang besar tuh di supermarket, yang 1ltr apa 2ltr ya lupa hehe. Atau buah sebagai asupan energi lainnya.

Intinya siih, makan makanan yang sehat.




In the end?
Alhamdulillah, sekarang aku biasa aja sih. Maksudnya, gak yang gimana-gimana gitu. Makan ya makan aja biasa. Udah kebiasa diatur kan soalnya, jadi udah jadi kebiasaan. Kadang sehari sekali, tapi gak apa-apa tuh. Biasanya sih aku campur ngemil dan air putih hehe. Sekarang aku juga suka makan malam, well meskipun jarang. Tapi kalau mau keluar rumah atau ada aktivitas, aku makan minimal sehari dua kali.
Intinya sih, kalau udah kebiasaan ke kontrol, percaya deh. Gak akan ada masalah. Pertamanya emang sulit, tapi hasilnya ini lho :D

Dan, berat badan aku gak pernah lebih berat daripada 53kg. Hehehe. Worth it, khaan? ;)

Tapi itu semua gak berlaku kalau aku mau haid. Hmmmmmm aku kayak orang hamil, pengin ini pengin itu, nyeeeemillllll terus. Makan bisa nambah! Muehehehe
Tapi abis itu normal lagi, dan berat badanku Alhamdulillah masih normal :D


Tapiii nih ya....
Aku lagi makan banyak nih, sedih bener tiap make celana, celanaku sekarang kedodoran :( Udah pake iket pinggang, tapi tetep aja kegedean :( Jadi jelek gitu kan ngelipet lipet celananya hiks hiks :"(


Kalau gak percaya, kamu tanya kekasih aku deh kemarin dia aku kasih liat segimana gede-nye celana aku sekarang :(




Ih enggak kooook, aku gak sengaja beli celana kegedean ataupun dikecil-kecilin perutnya. Lha orang celana udah lama, masa  sengaja beli gede. Gimana ceritaanya deh aah :/

Aku juga kalau beli celana masih ukuran aku kok, 33-34 (FYI, panggul aku agak lebar hehe). Iya maksudnya biar aku udah agak kurusan, tapi aku gak beli yang jadi ukuran kecil gitu, enggak kok. Cukup pakai ikat pinggang saja sudah cukup hehe. Tapi ini akhir-akhir ini gatau kenapa, aku sih ngerasanya biasa aja. Lha tapi pas kemarin ke kampus terus aku pakai celana aku, lha kok longgar banget :( Jelek banget kedodoran :/ Makanya aku sekarang lagi sengaja aku banyakin makan biar aga 'isian' dikit hehe. Tapi masih tetep diatur biar gak balik endut kayak dulu (˛)
Tapi punten ya, kalau di foto aku susah keliatan kurus, soalnya tulang pipi aku gede ._. hihi
Eh tapi aku gak bilang kalau aku kurus sih, tapi ya segini bagi aku udah cukup semampai lha ya, daripada yang dulu -___-


Belum nimbang lagi sih, terakhir nimbang masih 51kg, tapi sekarang naik kayaknya. Paling 52kg, atau paling gemuk ya 53kg hehe :D





Huaaahhhhh selesai juga ini aku cerita panjang lebar hehehe.
Semoga bisa membentu kalian yang mau ataupun lagi diet ya! Nanti kalau ada tambahan aku update lagi deh.


Inget:
Niat, Usaha, Do it, dan Konsisten!


Tapi inget lho, kalau kamu ada penyakit tertentu, konsultasi dulu sama dokter/ahli gizi. Eh tapi kalau normal-normal aja juga gapapa kalau mau konsul, kali ada rezeki yang lebih hehe

Semoga berhasil, ya!













Salam Sehat,



Tulips


Diet (Part. 1)

Diposting oleh Khayania di Sabtu, Agustus 30, 2014 0 komentar
Bismillah..


Halo, apa kabar?
Aku baik, Alhamdulillah. And I wish you guys all the same too :)


Kali ini, I'd like to share about my experience about....diet. Yes, DIET!!

Diet (biasanya sih kaitannya kebanyakan sama perempuan) adalah suatu kegiatan dimana seseorang berusaha untuk menurunkan berat badannya dengan cara mengubah pola makan dan olah raga teratur (kalau kata dokter dan ahli gizi sih gitu).

Eh awas lho ya, Diet dan nahan lapar itu beda (well, meskipun tipis sih beda nya ._.)

Sebetulnya sih, diet yang bagus itu harus konsultasi dulu sebelumnya sama dokter / ahli gizi. Soalnya, kebutuhan asupan kalori dan zat-zat lainnya dalam tubuh setiap orang tuh beda-beda. Belum lagi kalau misalnya, tubuh kita punya suatu penyakit tertentu.


Ah, langsung saja ke kisah saya, ya. Hihi

Ini semua berawal ketika aku mengikuti sebuah ajang modelling di suatu majalah pas SMA dulu.
Jujur aja sih, sebetulnya dari SMP dulu, salah satu cita-citaku itu jadi........artis.
HAHAHAHA iyaaaaaa plissss jangan diketawainnnnn :P

I don't know, i just feel... I can do the entertainment things like acting, and maybe presenting as I'm kind of a quite talk-active person :P

Nah karena berat badan ku kurang mendukung, finally aku pun memutuskan untuk D-I-E-T !

Yes, rekor berat badan ter-berat ku adalah 59kg :O
Gendut yah -____-

Aku inget baanget tuh, kira-kira pas lagi lebaran tahun 2010, salah satu pihak sana (masih saudaraku sih, aa aku. Sekarang doi udah sukses banget, sering ke luar negeri terutama Perancis, untuk acara fashion), yang suka ngurus model-model yang suka di tipi-tipi, dia nanya berat badanku. Ya aku jawab aja 56kg, soalnya waktu itu terakhir nimbang ya segitu. Dan aku shocked berat pas aku nimbang, ternyata aku 58kg -______-

Aa aku bilang gini;
"Kalau untuk jadi model dengan berat badan segitu mah gak bisa, neng. Rata-rata sih, biasanya model itu beratnya 40 kilo-an, yaa paling paling 45kilo lah ya. Udah gitu kalau misalnya lagi break nih ya, kan pada dapet nasi box tuh. Mereka tuh nasinya dimakan cuma dikit, palingan lauknya dicomot-comot gitu aja."

Agak berasa jatoh ke jurang sih, denger harus nurunin berat badan sekitar 13-18kilo......
Sempet down dan jadi putus asa sih, soalnya gak mungkin banget nurunin berat badan segitu, dalam waktu yang sangat singkat. Jadi aku fikir, ah yasudah laah~

Pas dari situ, aku gak diet tuh. Aku pikir kan yah yaudah lha ya, agak susah pake banget soalnya. Tapi setelah aku pikir-pikir, kayaknya gak ada salahnya deh aku mulai ngurang-ngurangin nyemil dan porsi makan.

Aku juga inget banget, pas Papa ku baru pulang dinas (dari Irian deh kalau gak salah), kan udah gak ketemu lumayan lama juga. Dan pas doi pulang, melalui mamah ku sih bilangnya. Katanya gini, "si eneng suru kurusin badannya tuh, jelek banget gendut gitu. Anak perawan kok badannya kayak gak ke urus,"

Huwaaaaaaa sakit nya tuh disiniiiiihhhh *nunjukdada*

Maka dari itu, aku semakin yakin untuk melakukan diet!






Sekitar dua minggu kemudian setelah lebaran, aku inget banget pas masih di sekolah. Aku ditelfon aa aku, dan ngabarin kalau ada acara pemotretan. Duh ileeeeeeeeehhh, kalian bisa bayangin aku senengnya kayak apa! Untungnya, aku udah mulai-mulai ngurangin porsi makan dan nyemil sih, dan olah raga juga!

Akhirnya, aku izin sekolah :P
Terus aku dianter papa ke Jakarta buat pemotretan. Pas sampai sana, aku dikenalin sama orang sana-nya. Terus suru nimbang, dan berat aku masih 56kg / 57kg gitu, lupa. Arrrghhh aku bete syekaaaleeehhh. Dan aku saaaaakit hati, pas ngeliat ada yang mau pemotretan juga, padahal kalau urusan tinggi sih masih tinggian aku. Tapi yaa itu, bentuk badanku masih kalah jauh sama dia :"(

Terus aku suruh ganti baju disana, dikasih dress hitam 'youcansee' di atas lutut. Terus di suruh masuk ke ruang pemotretan setelah sebelumnya dikenalin dulu sama fotografernya. Fotografernya bilang gini, "widih, item sendiri nih baju nya."
Ya juga sih, mungkin karena bentuk badanku yang kurang mendukung, aku di kasih dress hitam biar keluatan kurus....dikit.
Soalnya setau aku, mereka-mereka para model dan calon-model kalau foto pada pake dress/atasan putih. Ah yasudah lah ya -_-

Sang fotografer kemudian nyalain musik up-beat yang bener-bener bangkitin mood, dan dengan sedikit agak kaku (maklum, baru terjun di dunia per-ginian hahaha) aku pun akhirnya ber-pose-pose (diarahin sama aa aku juga sih) karena ya itu... haha aku baru tau kalau ternyata trik forotgrafer untuk bangkitin mood para modelnya ternyata dengan musik.


Setelah semuanya selesaai, aku pun pulan dan semaaakin termotivasi untuk diet. Hehe gak kok, aku gak diet extreme. Buktinya selama aku diet, Alhamdulillah aku gak sampai masuk rumah sakit karena pingsan ataupun mengidap Anorexia atau Bulimia, tuh :P
Karena umumnya, kebanyakan orang-orang diet lainnya yang melakukan diet tanpa konsultasi ke dokter/ahli gizi, ataupun melakukan diet extreme, kondisi tubuhnya akan gak bener yang menyebabkan mereka jadi pingsan ataupun kena penyakit diatas tadi.

Tapi Alhamdulillaah, aku sehat-sehat aja dan dinyatakan BERHASIL!!! \(^^)/

Setiap pagi pas sarapan, aku cuma makan rebusan brokoli sama kentang ditambah garem sedikit. Abis rasanya plain banget -_- Terus, aku beli oatmeal yang semenjak itu........ baru sekarang aku mulai suka sama oatmeal lagi. Sempet eneg dan bosen beneran deh. Tentu saja aku campur gula! Rasanya gaenak banget kalau cuma oatmeal doang :(
Terus, aku ganti berasku sama beras merah. Tadinya tiap makan roti, aku cuma mau makan roti gandum. Tapi Alhamdulillah kalau makan roti biasa-pun, masih ke kontrol kok beratnya, hehe.

Awalnya sih kesiksa, karena laper kan biasa makan banyak. Sebenernya nyemil siih yang paaaaaling susah di kontrol. Heuuuhh.

Tapi liat sekaraang, segala hal yang berakhir baik, memang harus ada pengorbanannya  ;)

"Bersakit-sakit dahulu, bersenang-senang kemudian", remember? ;D


Kiat-kiatnya kita bahas di post selanjutnya ya! Hehe, soalnya kepanjangan :P




With Love,




Tulips

Senin, 25 Agustus 2014

Tata Cara Daftar CPNS 2014

Diposting oleh Khayania di Senin, Agustus 25, 2014 0 komentar
Bismillah...

Hello!
Berhubung sekarang lagi booming-booming nya CPNS, so kali ini aku mau ngasih tau kamu tentang tahapan pendaftaran CPNS 2014.

Sebelumnya, kamu harus buka dulu peraturan dan persyaratannya di panselnas.menpan.go.id

Baca baik-baik dan pahami ya, dari menu tab Halaman Muka dan Alur Pendaftaran nya. Soalnya nih ya, daftarnya cuma bisa SATU KALI :(

Di situs ituu, kamu cek Kemetrian yang udah buka itu apa aja dengan cara klik menu tab Formasi CPNS 2014. Kira-kira kayak gini:


Pliss jangan tanya itu kenapa angka "27", tapi bacaannya "dua puluh enam" -___-



Kemudian coba di klik Kementrian / Koordinator nya, lalu kamu baca deh formasi yang sesuai sama ijazah terakhir kamu itu apa.

Oiya, kamu juga HANYA bisa pilih 1 Kementrian, dengan 3 formasi.
Misalnya nih ya, aku tertarik sama Kementrian Keuangan. Ijazah terakhir aku D3 Akuntansi.
Nah karena formasi yang sesuai itu cuma ada dua, verifikator keuangan dan verifikator pajak, jadi ya mau gak mau aku cuma bisa pilih itu. Karena ternyataaa, hampir 60% formasi di Kementrian Keuangan, dikhususkan untuk D3 STAN.
hiks hiks



Naah, kalau untuk yang lebih lengkap mengenai Formasi CPNS 2014, boleh cek di formasi2.menpan.go.id

Setelah kamu merasa cocok dan sudah mantap dalam memilih Kementrian beserta formasinya, langsung deh kamu daftar di sini.




Kamu cuma perlu isi semua form aja kok, kemudian klik tombol kirim deh.

Habis itu, kamu cek email kamu untuk dapetin username dan password yang dikirim sama pihak Panselnas.
Unfortunatelly, sampai sekarang aku belum dapet email mengenai username sama password ku, hiks hiks. Positif thinking aja sih, mungkin server-nya sedang sibuk *elusdada*

Nah,  username dan password itu lah yang nantinya, akan digunakan untuk log in di situs sscn.bkn.go.id dan situs Kementrian yang kamu pilih.

Oiya, di situs sscn.bkn.go.id , segala peraturan, tata cara, tahapan, dan persyaratan CPNS 2014 ada di situ semua lho.
Intinya, kamu harus rajin-rajin baca dan memahami betul tentang semua petunjuk yang ada di situs-situs tersebut.

So, sekian dulu yaa dari aku. Semoga sedikit membantu, hihihi.

Selamat berjuang ya readers ku!
Cheers!





With Love,


Tulips





Senin, 28 Juli 2014

Cinta Adalah Tentang Penerimaan

Diposting oleh Khayania di Senin, Juli 28, 2014 2 komentar

Nanti entah kapan,
kamu harus menghargai aku
lebih dari benda-benda yang bisa ditempeli harga.
Lebih dari mimpi-mimpi di selembar lotre.
(FA)


Terkadang aku kerap bertanya-tanya bagaimana biasanya cara yang kamu pakai saat mengingatku. Apakah ketika angin membawa terbang debu masuk ke matamu maka kamu mengingatku? Apakah ketika kamu berada di antara mengantuk dan ingin melihat acara kesukaanmu di televisi maka kamu mengingatku? Atau apakah ketika hari hujan tak berkesudahan dan kamu malas mengenakan mantelmu maka kamu mengingatku? Tentu saja mengingatku sambil kesal. Lalu aku pun tersenyum kecut setelah memikirkan kemungkinan yang terakhir.
Ada begitu banyak hal di dunia ini yang sebenarnya lebih baik tidak kita pikirkan kemungkinan-kemungkinannya. Namun karena hal itu pernah menjadi penting, kamu pun tanpa sadar memikirkannya. Iya, tentu saja kamu pernah penting bagiku. Bahkan pernah amat sangat penting bagiku.

***

Ada banyak orang bilang, benci dan cinta itu hanya berbeda tipis. Saya mengamini kalimat tersebut, saya rasa batasan benci dan cinta itu hanya setipis kertas pembersih minyak untuk wajah. Tipis sekali. Tipis dan mudah sobek. Sobek dan berpindah di antara keduanya. Antara benci ke cinta. Antara cinta ke benci. Orang yang paling kita cinta, adalah seseorang yang paling kita benci. Sampai-sampai kita tidak bisa hidup tanpa membencinya, mungkin. Seseorang yang betapa pun telah membuat kita marah, tetap menjadi yang paling kita inginkan pelukannya saat kita lelah.

At the same time i wanna hug you and i wanna wrap my hands around your neck. You’re an asshole but i love you. And you make me so mad I ask myself. Why i am still here? Where could i go? Youre the only love i ever known. But i hate you, i really hate you so much. I think it must be true love.
(True Love by P!nk)


Menyukai sesuatu yang kita sukai adalah hal mudah, semua orang bisa melakukannya. Tapi cinta, adalah soal bertahan menyukai hal-hal yang terkadang kita benci, tapi kita merasa tidak mampu hidup dengan baik tanpanya. Seperti sebuah petikan di film End of Watch. Saat sang nenek bertanya pada cucu laki-lakinya yang hendak menikah; Apakah kamu tidak bisa hidup tanpanya? Jangan sok-sok-an menikahi perempuan yang tanpanya, kamu tetap bisa hidup dengan baik.

Karena cinta, adalah lebih dari soal rasa suka. Cinta adalah tentang penerimaan.


***


Don’t cry for a man who’s left you—the next one may fall for your smile. :)

(MAE WEST)



Mungkin kamu tak akan percaya; tapi cara yang paling saya suka saat mengingatmu adalah saat saya tersenyum. Saya sudah berjanji pada diri saya sendiri bahwa saya akan mengingatmu dengan cara yang baik. Walau pun kamu pernah membuat saya begitu marah sampai-sampai saya berhenti menyapamu. Walau pun kamu pernah membuat saya begitu sedih sampai-sampai saya menangis sambil menutup wajah saya dengan bantal dan bangun keesokan pagi dengan kelopak mata yang nyaris tidak bisa terbuka karena bengkak. Walau pun kamu pernah membuat saya kecewa sampai-sampai saya berpikir; sepertinya saya tidak bisa hidup dengan pria seperti ini.

Tapi kamu. Saya selalu mengingatmu dengan bahagia. Itu kenapa, saya selalu bilang; bahwa kita akan selalu baik-baik saja.


Atau mungkin juga ini karena faktor usia. Usia saya sudah tidak lagi mencari hati untuk singgah. Saya ingin mencari hati untuk menetap. Maka dengan siapa pun saya berhubungan, akan ada suatu pagi di mana saya bangun dan tiba-tiba hati saya bertanya;
“Elo yakin Mey, mau hidup sama pria ini seumur hidup lo nanti? Elo sanggup? Elo mampu?”

Dan ketika hari seperti itu datang, maka saya pun harus memilih. Apakah saya mau? Lalu selanjutnya saya akan memutuskan; apakah saya sanggup? Lalu setelahnya saya kembali memastikan; apakah saya mampu menerima segala yang terburuk yang ada pada dirinya— SEUMUR HIDUP SAYA?


Dan ya, saya merasa tidak mampu, walau saya begitu ingin melengkapimu.

Karena akan ada banyak, mungkin kalo kamu ganteng atau cantik maka kalimatnya akan jadi: KARENA AKAN ADA BANYAK SEKALI, mereka yang mengaku menyayangimu dan sangat amat menyayangimu, tapi tidak bisa menghargaimu dengan sepantasnya.

Kamu hanya akan menjadi sesuatu yang menyenangkan hatinya untuk sementara. Mereka akan bilang selalu merindukanmu—tapi seketika bisa kehilangan rasa itu. Begitu ada hal buruk yang kamu miliki muncul di permukaan, mereka akan melenggang pergi, seolah kamu hanyalah seonggok manusia. Mereka akan lupa bagaimana mereka telah membuatmu menyayangi kembali mereka dengan baik, dan mereka menganggap kehilanganmu adalah hal yang sepele. Seperti kehilangan selembar uang, agak sedih sedikit—lalu ya mau dibilang apalagi, sudah hilang, harus cari gantinya dan pasti bisa dapat gantinya.



Entah cara berpikirmu yang mungkin seperti;
ah, tanpa perempuan ini, gue juga bisa hidup. Ah, tanpa perempuan ini, masih banyak perempuan lain yang mau sama gue...
Tentu saja kamu bisa hidup tanpa saya, tentu saja kamu bisa mendapatkan perempuan lain yang lebih baik.

Tapi kamu tahu?

Ketika kamu benar menyayangi saya, perihal-perihal yang demikian seharusnya tidak perlu muncul dari kepalamu.

Saya menyayangimu. Dan saya pun tetap bisa mendapatkan pria yang lebih baik.

Tapi saya hanya ingin disayangi olehmu saja. Saya pun tentu bisa hidup walau tak ada kamu, tapi hidup yang saya inginkan adalah hidup bersamamu— bukan dengan yang lain.

Pemikiran tentang seberapa hebat kita mampu bertahan tanpa seseorang yang sedang kita sayangi seharusnya tak perlu terlintas saat kamu menyayangi seseorang dengan setulus hati. Kecuali, kamu memang merencanakan untuk pergi darinya ☺




-Fa*,dengan sedikit perubahan




With Love,


Tulips

Mendadak Alim

Diposting oleh Khayania di Senin, Juli 28, 2014 1 komentar
Bismillah...

Heyyy guyss, how are you?! Gimana puasa kalian, lancar? Hiks.. ini yang kesekian kalinya aku gak dapet puasa pertama dan solat Ied :(
Well, many people assume that ‘kalau gak dapet kepala, pasti gak bakal dapet buntutnya juga’.
Trust me, itu selalu beneran lho! huhu.


Hmm, ramadhan baru aja selesai, sedih ya? Tarawih gak full (karena si haid ituuhh ://), puasa juga gak full, Qur’an pun jadi sulit khatam. Ngenes sengenes-ngenesnya orang ngenes.

Jadi bagi kalian yang full puasa, tarawih, dan khatam Qur’an, aku ucapin selamat yaa! Kalian hebaat!! :*


So, kali ini (agak telat sih) aku mau ikutan bahas tentang something yang orang-orang juga rame omongin.... ‘Mendadak alim’.




Tenang sajaaa, aku gak pernah bahas sesuatu dari satu sudut aja kok. Karena topik ini pun, aku ambil dari dua sudut pandanganku.
Oke, mari kita bahas;


Menurutku, gak ada yang salah sama istilah mendadak alim.

Lha, namanya juga bulan Ramadhan, bulan seribu berkah dan penuh ampunan. Terus apanya yang salah sama orang yang berbondong-bondong untuk berbuat kebaikan? Toh Ramadhan juga datengnya setahun sekali? Dan belum tentu (amit-amit) kita akan ketemu lagi sama Ramadhan tahun depan, iya kan?






Yang salah itu,  kita udah niat dan beneran berubah selama Ramadhan, tapi pas selesai Ramadhan, kita balik lagi jadi diri kita yang kotor. Ataaaau parahnya lagi, selama bulan Ramadhan, kita bener-bener sama sekali tidak memanfaatkan bulan Ramadhan ini. Puasa jaraangg (kecuali perempuan), tarawih males. Yaampun...


Well, seperti yang udah aku bahas sebelumnya, aku paling gak suka sama orang yang katanya A, tapi ternyata B.

Ini salah satu alasan kenapa, aku mau untuk menikahi seorang pria bule.
Lha, bagi aku sih. Aku mending nikahin orang yang sama-sekali gak tau islam terus dia beneran emang niat dan mau belajar, dan aku akan senang hati untuk ngebimbing dia.
Daripada mereka yang katanya ngaku Islam udah sejak lahir, tapi.... ahh boro-boro buka Qur’an, sujud sama yang ngasih nyawa aja jarang banget. *tepokjidat*

Bagi saya, jenis pria pertama akan jauuuh lebih berharga dari jenis pria kedua.





Dan, ada juga tipe yang ceramahin aku ini-itu, bilang kalau dia blablabla, sikap dia yang syalala, dan seolah-olah menunjukkan kalau ‘haaaaiiiii, sesungguhnya aku adalah pria berimaaann yang cocok untukmu’, tapi pas kenal lebih dalam ternyata.................

Saya kecewa. Saya sangat kecewa.

DEMI TUHAN SAYA, saya saaaaangat kecewa.

Iyasih, bukan hak aku juga untuk menentukan mana seorang yang agamais, mana yang tidak. Bagiku, semua orang derajatnya sama aja. Kan cuma Tuhan yang tau derajat masing-masing umat-Nya, yakan?

Dan sampai saat ini pun, aku belum ada kayaknya, nemu orang yang bener-bener sesuai impian aku dalam hal beragama, berkehidupan, dan bertingkah laku.

Sekalinya ada, eh dia malah yang gak mau sama akyu, ahahahaha! :P xD
Atauuu sekalinya ada lagi, tapi aku harus pake cadar dulu kayaknya. Muahuehuehuehuehue xD


***

Jadi gini,

Bagiku, aku lebih baik kenal sama orang yang emang bener-bener bobrok tapi dia ‘mau’ berubah, dan memang benar menjadi orang yang lebih baik. Daripada mereka yang seolah-olah beriman, padahal aslinya bobrok.

Sudahlah... saya tau kamu pun masih mencintai hal duniawi, ya kan? Begitupun saya. Saya tidak bermaksud untuk mengajak kalian (para readers saya),  menjadi tidak beriman dan lebih mencintai hal duniawi, TIDAK.

Kan aku udah bilang diatas, aku paling gak suka sama orang yang katanya A, tapi ternyata B.

Apasih, kalian mau menunjukkan seolah-olah kamu David Archuleta, kemudian pada akhirnya menunjukkan bahwa kamu, adalah seorang Justin Bieber? (eh maap ya yang fansnya Justin mhehehe)

Mending juga gini,
Yuk, aku tau kita masih mencintai hal duniawi, dan itu pun tidak dilarang asal masih tau aturan dan tak melebihi porsi cinta kita pada Tuhan sendiri dan dunia akhirat. Ayolah, mending kita sama-sama berubah pelan-pelan, jadi yang lebih baik dan sama-sama saling tegur untuk kebaikan.
Cukupin deh tuh, ngambil peran jadi orang yang ini-itu. Seneng aamat ngeboongin orang deh.

Coba deh kita pikir,
Lebih baik kecewa di awal daripada di akhir, khaan?


So, bagi kalian readers-ku yang udah kenal ataupun belum kenal sama aku.
Suatu saat nanti kalau kita bertemu, jangan coba buat jadi David Archuleta ya? Hihi
Jujur aja laah, apa adanya kita kayak apa. Demen banget deh aah boongin orang supaya keliatan baik, ckck.

Inget pepatah lama?

Sepandai-pandainya orang menyimpan bangkai, nanti pasti akan tercium juga.


(Again), gak bosen-bosennya aku pesen ke kalian.
Be yourself who try to be better, ok?


Terakhir,

Taqabalallahu minna wa minkun, shiyamana wa shiyamakum.
Semoga Allah menerima ibadah dan puasa kita ya! Oiya, mohon maaf juga kalau aku ada salah, hihi.

Selamat Lebaran, for all muslims in the whole world!




Salam tempel!



Tulips



 

✿ Khayania ✿ Copyright © 2014